IFKNews

IFKNews


Walters: The five issues that should top California’s 2020 agenda - The Mercury News

Posted: 07 Jan 2020 07:14 AM PST

Walters: The five issues that should top California's 2020 agenda - The Mercury News

Rich Pedroncelli/Associated Press
Gov. Gavin Newsom is in the process of writing his State of the State address and preparing a new budget.

As the state Legislature reconvenes for the second half of the biennial session, we will see a flurry of activity as Gov. Gavin Newsom delivers his second State of the State address and proposes a 2020-21 budget, based on an assumption that the state's record-long economic expansion will continue for at least another year.

The early flurry will also include the every-other-year ritual of legislators trying to resuscitate their bills that didn't make it in 2019. There's a brief window for legislative revival before lawmakers turn their attention to new bills.

While hundreds of new measures will be dropped into the legislative mill, there are a few issues that should top the Capitol's agenda, to wit:

 HOUSING —The state's acute shortage of housing continues to worsen because we're building about half of what we need.

Last year, those in the Capitol took only baby steps toward encouraging more investment in housing and one big step — rent control — that, if anything, discourages that investment.

We must make it easier for housing developers to navigate regulatory red tape and overcome local governments' resistance if the state is to attract the tens of billions of dollars in housing investments it needs.

HOMELESSNESS — Our chronic shortage of housing is a major factor in California's having at least 150,000 homeless residents, a quarter of the national homeless population.

Many of those living on the streets are there because of mental or substance abuse problems, or are former prison inmates, and we've done a poor job of dealing with them.

The state is beginning to experiment with compelling the mentally ill to enter care and treatment programs, and that could be a step in the right direction, but much more is needed to deal with what polls find to be Californians' No. 1 concern.

PACIFIC GAS AND ELECTRIC—The nation's largest investor-owned utility is in bankruptcy because of huge claims from wildfire victims and figuring how — and if — it should be reconfigured is work that cannot be postponed.

Newsom says he wants big structural changes, but has not specified what. Meanwhile, competing Wall Street factions are fighting over control of the company, fire victims want compensation, and some political figures want PG&E to cease being privately owned.

California must also address other wildfire-related issues, such as restricting development in fire-prone areas and perhaps creating some form of master insurance for fire losses rather than fighting over liability after the fact.

WATER — Former Gov. Jerry Brown's administration worked on so-called "voluntary agreements" to resolve decades of political infighting over how much agricultural water could be drawn out of the Sacramento-San Joaquin Delta. President Trump interjected himself by promising more water for farmers, and then Newsom reacted by trying to block Trump in court.

The exchange of political salvoes threatens to derail the negotiations on a master Delta deal and they need to get back on track.

ASSEMBLY BILL 5 —This union-sponsored legislation, implementing a state Supreme Court decision, seeks to convert hundreds of thousands of contract workers into payroll employees, but has spawned economic, political and legal chaos, including federal lawsuits and a proposed ballot measure seeking to undermine the law.

While deliberate, exploitive misclassification of workers is wrong, so is a law that coerces those genuinely preferring freelance or independent employment. The situation cries out for some workable compromise that protects the interests of both categories.

Dan Walters is a CalMatters columnist.

Let's block ads! (Why?)



2020-01-07 13:10:00Z
https://ift.tt/2urC1Tm
CAIiEAAbVZC-xQZJV3xVEM_Gir0qGAgEKg8IACoHCAowh7LTATCV2zUwq5GVAw

Nyesek! Curhat Keluarga, Sebut Teddy Disebut Larang Ibu & Adik Lihat Wajah Lina saat Disemayamkan

Posted: 07 Jan 2020 06:44 AM PST


Beritaterheboh.com - Keluarga kandung Lina Jubaedah mengaku tak bisa melihat wajah mendiang mantan istri pelawak Sule saat disemayamkan. Suami Lina, Teddy, disebut melarang kain kafan yang membungkus Lina dibuka.

"Nggak. Kalau keluarga nggak (melihat wajah Lina saat disemayamkan)," ucap Yani, adik kandung Lina saat ditemui di kediamannya di Komplek Bumi Panyawangan, Cileunyi, Kabupaten Bandung, Selasa (7/1/2020).

Yani mengatakan keluarga kandung baik dirinya sebagai adik kedua hingga ibu kandungnya, Utisah tak bisa melihat wajah Lina untuk terakhir kalinya. Menurut Yani, Teddy tak memperbolehkan keluarga membuka kain kafan

"Sama A Teddy itu katanya nggak boleh. Kan kita nangis datang ya, nggak boleh kena air mata. Makany gitu," ucapnya.

Menurut Yani, ibu dan adik-adik Lina juga mengetahui kabar Lina meninggal dari Rizky Febian anak sulung Lina yang tidak tinggal serumah. Selain Iki, apaan Rizky, keluarga juga tahu Lina meninggal dari Sule mantan suaminya.

"Teteh mah dikasih tahu sama A Iki bilang mamahnya di rumah sakit. Terus Kang Sule nelepon bilang nggak usah ke rumah sakit, sudah ada di rumah, jadi tahunya ya pas udah di rumah duka," kata Yani.

Utisah, ibu kandung Lina juga mengungkapkan kekecewaannya tak bisa melihat wajah sang anak untuk terakhir kalinya.

"Ibu kan duluan, pas sampai rumah duka, ibu kan meluk almarhum, nangis. Kata dia (Teddy) udah jangan ngeliat, jangan dibuka," kata Utisah.

Seperti diketahui, Lina meninggal dunia pada Sabtu (4/1/2020) lalu. Lina disebut meninggal karena punya riwayat sakit lambung dan darah tinggi.(detik.com/Artikel Asli)



from Berita Heboh https://ift.tt/37MOLlZ
via IFTTT

Teddy Ungkap Alasan Perceraian Lina, Sule Angkat Suara

Posted: 07 Jan 2020 04:44 AM PST


Beritaterheboh.com - Lina baru saja meninggal dunia, Teddy, sang suami justru membuka alasan Lina cerai dengan Sule. Menanggapi hal itu Sule pun memberikan respons.

"Kalau saya sih prinsipnya bukan dari saya. Saya tidak membuka semua itu, nggak ngumbar aib dia. Tapi kalau dia mengumbar dan klarifikasi ada pengaduan dari pihak almarhumah ada KDRT dan lain-lain, silakan penilaian masyarakat," kata Sule kepada detikcom, Selasa (7/1/2020).

Teddy awalnya hanya mengklarifikasi kabar soal tudingan dirinya yang disebut sebagai orang ketiga. Namun dalam penjelasannya, Teddy sempat mengungkit tentang alasan Lina cerai yang tidak memiliki kenyamanan.


Dalam hal itu dia juga mengatakan Lina mengalami KDRT.

"Kalau memang sumpah, ayo sumpah, apapun saya siap. Cuma saya nggak mau memperluas dan memperlebar masalah ini," kata Sule tegas.

Teddy menikahi Lina pada Januari 2019. Hubungan Teddy dan Lina memang heboh karena Teddy dianggap orang ketiga.

Teddy dan Lina dikaruniai anak perempuan. Sayangnya tak lama, Lina pergi.(detik.com/Artikel Asli)

from Berita Heboh https://ift.tt/37K7UF6
via IFTTT

Ini Alasan Rizky Febian Lapor Polisi soal Kejanggalan Meninggalnya Lina

Posted: 07 Jan 2020 03:14 AM PST


Beritaterheboh.com - Penyanyi Rizky Febian membuat laporan polisi lantaran menduga meninggalnya sang ibu, Lina, janggal. Apa kejanggalannya?

"Ditemukan lebam-lebam. Di tubuh korban dan leher terdapat luka lebam," ucap Kabid Humas Polda Jabar Kombes, Saptono Erlangga Waskitoroso saat dikonfirmasi, Selasa (7/1/2020).


Erlangga tak menjelaskan lebih dalam soal lebam-lebam yang masuk dalam laporan yang dilakukan Rizky Febian kemarin. Namun yang pasti, Rizky Febian menilai hal itu menjadi sebuah kejanggalan.

"Menganggap bahwa pihak keluarga almarhumah dalam hal ini Rizky (Febian) melihat bahwa itu menjadikan kejanggalan terhadap meninggalnya almarhumah," kata Erlangga.

Baca juga: Kerinduan Rizky Febian pada Lina yang Tak Terbendung


Erlangga menyatakan dalam laporan itu, belum disebutkan nama pelapor. "Terlapornya tidak ada terlapor," kata dia.

Lina meninggal dunia pada Sabtu (4/1/2020). Pengacara Lina, Abdurahman menyebut Lina meninggal karena memiliki riwayat sakit lambung.(detik.com/Artikel Asli)



from Berita Heboh https://ift.tt/2N3RBeb
via IFTTT

Rizky Febian Lapor Polisi atas Meninggalnya Lina, Ini Respon Teddy

Posted: 07 Jan 2020 03:14 AM PST


Beritaterheboh.com - - Rizky Febian menduga ada kejanggalan dari meninggalnya sang bunda, Lina Jubaidah. Hal itu sampai ke telinga Teddy, suami sah Lina.

Teddy mengaku belum mengetahui hal tersebut. Namun sebagai suami sah Lina, dirinya mempersilakan pihak yang berwajib jika memang ingin mengautopsi jenazah Lina.

"Belum tahu saya malahan," Kata Teddy saat dihubungi wartawan, Selasa (7/1/2020).

"Silakan saja (jika) mau autopsi mah," sambungnya.

Baca juga: Rizky Febian Lapor Polisi Atas Meninggalnya Lina, Sule: Itu Hak Anak-Anak


Namun jika laporan tersebut mengarah kepadanya, Teddy akan membuat laporan balik. Ia mengaku tak takut atas hal tersebut.

Lina meninggal karena riwayat darah tinggi dan lambung akhir pekan kemarin.(detik.com/Artikel Asli)



from Berita Heboh https://ift.tt/2FsQdh8
via IFTTT

Minnesota's top 10 boys' basketball recruits - Minneapolis Star Tribune

Posted: 07 Jan 2020 02:44 AM PST

Minnesota's top 10 boys' basketball recruits - Minneapolis Star Tribune

1. Jalen Suggs, Minnehaha Academy, sr., PG: The state's most complete player can score any time he chooses. College: Gonzaga.

2. Dawson Garcia, Prior Lake, sr., PF: At 6-11, a matchup nightmare who can score inside and outside. College: Marquette.

3. Chet Holmgren, Minnehaha Academy, jr., PF: A 7-footer whose shot-blocking acumen frustrates opponents. The No. 4-ranked recruit in the Class of 2021. College: Undecided, but has many high Division I offers.

4. Dain Dainja, Park Center, sr., P: A talented 6-9 post with the strength to dominate down low and the agility of a guard. College: Baylor.

5. Kerwin Walton, Hopkins, sr., SG: The 6-4 guard can stretch the defense with his long-range shooting. College: Among his 20-plus offers are ones from Arizona, North Carolina, Iowa State, Kansas and Minnesota.

6. Gabe Madsen, Rochester Mayo, sr., SG: The Gophers thought they had a shot at the 6-5 sharpshooter, but they didn't extend an offer to his twin brother Mason and that cost them. College: Cincinnati.

7. Tre Holloman, Cretin-Derham Hall, soph., PG: Smooth and savvy floor general with a knack for getting to the basket. Has offers from Minnesota, Wisconsin, Iowa, Nebraska, Iowa State, Marquette, Baylor, Texas.

8. Ben Carlson, East Ridge, sr., PF: Relentless rebounder also has a soft shooting touch inside. College: Wisconsin.

9. Steven Crowl, Eastview, sr., C: True center with an array of efficient offensive moves is nearly impossible to stop. College: Wisconsin.

10. Prince Aligbe, Minnehaha Academy, soph., PF: At 6-7 with a muscular frame, a force on the boards and a developing offensive presence. College: Undecided. Has 19 Divison I offers, including Minnesota, Arkansas, Tennessee, Vanderbilt, Maryland, Florida.

Four others with Division I futures

Drake Dobbs, Eden Prairie, sr., 6-0, PG. College: Liberty

Camden Heide, Wayzata, soph., 6-5, SF. Offers: Minnesota, Iowa, Nebraska, Wisconsin, Purdue

J'Vonne Hadley, Cretin-Derham Hall, sr., 6-6, SF. Offers: Colorado State, South Dakota, UNC-Greensboro

Jacob Hutson, Edina, sr., 6-10, C. College: Loyola of Chicago

JIM PAULSEN

Let's block ads! (Why?)



2020-01-07 02:43:19Z
https://ift.tt/35q0N2R
CBMiUWh0dHA6Ly93d3cuc3RhcnRyaWJ1bmUuY29tL21pbm5lc290YS1zLXRvcC0xMC1ib3lzLWJhc2tldGJhbGwtcmVjcnVpdHMvNTY2NzY3MzEyL9IBAA

Minnesota's top 10 boys' basketball recruits - Minneapolis Star Tribune

Posted: 07 Jan 2020 02:44 AM PST

Minnesota's top 10 boys' basketball recruits - Minneapolis Star Tribune

1. Jalen Suggs, Minnehaha Academy, sr., PG: The state's most complete player can score any time he chooses. College: Gonzaga.

2. Dawson Garcia, Prior Lake, sr., PF: At 6-11, a matchup nightmare who can score inside and outside. College: Marquette.

3. Chet Holmgren, Minnehaha Academy, jr., PF: A 7-footer whose shot-blocking acumen frustrates opponents. The No. 4-ranked recruit in the Class of 2021. College: Undecided, but has many high Division I offers.

4. Dain Dainja, Park Center, sr., P: A talented 6-9 post with the strength to dominate down low and the agility of a guard. College: Baylor.

5. Kerwin Walton, Hopkins, sr., SG: The 6-4 guard can stretch the defense with his long-range shooting. College: Among his 20-plus offers are ones from Arizona, North Carolina, Iowa State, Kansas and Minnesota.

6. Gabe Madsen, Rochester Mayo, sr., SG: The Gophers thought they had a shot at the 6-5 sharpshooter, but they didn't extend an offer to his twin brother Mason and that cost them. College: Cincinnati.

7. Tre Holloman, Cretin-Derham Hall, soph., PG: Smooth and savvy floor general with a knack for getting to the basket. Has offers from Minnesota, Wisconsin, Iowa, Nebraska, Iowa State, Marquette, Baylor, Texas.

8. Ben Carlson, East Ridge, sr., PF: Relentless rebounder also has a soft shooting touch inside. College: Wisconsin.

9. Steven Crowl, Eastview, sr., C: True center with an array of efficient offensive moves is nearly impossible to stop. College: Wisconsin.

10. Prince Aligbe, Minnehaha Academy, soph., PF: At 6-7 with a muscular frame, a force on the boards and a developing offensive presence. College: Undecided. Has 19 Divison I offers, including Minnesota, Arkansas, Tennessee, Vanderbilt, Maryland, Florida.

Four others with Division I futures

Drake Dobbs, Eden Prairie, sr., 6-0, PG. College: Liberty

Camden Heide, Wayzata, soph., 6-5, SF. Offers: Minnesota, Iowa, Nebraska, Wisconsin, Purdue

J'Vonne Hadley, Cretin-Derham Hall, sr., 6-6, SF. Offers: Colorado State, South Dakota, UNC-Greensboro

Jacob Hutson, Edina, sr., 6-10, C. College: Loyola of Chicago

JIM PAULSEN

Let's block ads! (Why?)



2020-01-07 02:43:19Z
https://ift.tt/35q0N2R
CBMiUWh0dHA6Ly93d3cuc3RhcnRyaWJ1bmUuY29tL21pbm5lc290YS1zLXRvcC0xMC1ib3lzLWJhc2tldGJhbGwtcmVjcnVpdHMvNTY2NzY3MzEyL9IBAA

Ini Alasan Novel Baswedan tak percaya 2 pelaku penyerangnya

Posted: 07 Jan 2020 02:44 AM PST

Beritaterheboh.com - Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan, mengatakan tak percaya dengan keterangan dua anggota Brimob yang mengaku telah menyerangnya karena didorong urusan dendam pribadi. 

Ketidakpercayaan Novel cukup berasalan. Pasalnya, Novel sama sekali tidak mengenal dan tak pernah bertemu sebelumnya dengan kedua pelaku yang telah ditetapkan sebagai tersangka oleh kepolisian tersebut. Karena itu, mustahil bila kedua pelaku memiliki dendam pribadi.

"Saya tidak pernah bertemu (dengan tersangka), tidak pernah komunikasi atau interaksi lainnya baik kegiatan pribadi atau dinas," kata Novel setelah menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya pada Senin (6/1).

Novel pun mengaku siap apabila pihak kepolisian perlu mempertemukan dirinya dengan kedua tersangka penyiraman air keras berinisial RM dan RB itu. "Enggak ada masalah buat saya (bertemu dengan RM dan RB). Tentunya ini saya lakukan dalam rangka mendukung upaya proses penyidikan," ujar Novel.

Lebih lanjut, Novel menilai, serangan terhadap dirinya hampir bisa dipastikan berdasarkan fakta-fakta yang disampaikannya saat pemeriksaan, bahwa itu karena terkait dengan tugas-tugasnya dalam rangka memberantas korupsi.  

Novel pun mengaku sudah meyakini hal itu setelah ada temuan-temuan dari Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) yang menyebut penyerangan terhadap dirinya terkait kasus-kasus level tinggi atau high profile yang ditanganinya. 

"Ya tentu banyak yang melakukan pemeriksaan itu, investigasi mendalam, baik dilakukan oleh Komnas HAM, tim gabungan yang dibentuk Polri, dan ada beberapa rekan kuasa hukum juga melakukan pendalaman soal itu, dan semuanya mendapatkan fakta hampir serupa," ujarnya. 

Novel Baswedan menjalani pemeriksaan oleh penyidik Polda Metro Jaya sebagai saksi terkait kasus penyerangan terhadap dirinya menngunakan air keras. Didampingi kuasa hukum dan lembaga antikorupsi tempatnya bekerja, Novel datang sekitar pukul 10.20 WIB. Pemeriksaan terhadap Novel baru selesai sekitar pukul 19.50 WIB. 

Pada pemeriksaan tersebut, Novel mengaku dicecar sebanyak 36 pertanyaan dan memberikan keterangan sepanjang 18 halaman. (alinea.id)

from Berita Heboh https://ift.tt/2N4Z9xn
via IFTTT

Kisah Ibu di Bintaro Selamatkan Bayinya dari Banjir ke Dalam Kulkas

Posted: 07 Jan 2020 02:44 AM PST

Beritaterheboh.com - Hanim, bayi perempuan berusia empat bulan tampak tenang di gendongan Sakina, ibunya. Ia tidak terganggu dengan riuhnya suasana pengungsian korban banjir di MTS Aljihadiyah, Bintaro, Jakarta Selatan.

Padahal tim Layanan Dukungan Psikososial (LDP) dari Kementerian Sosial tengah mengajak anak-anak korban banjir bermain dan bernyanyi. Suasana pun jadi penuh keriangan dan keramaian. Cara ini dilakukan LDP sebagai salah satu upaya menghilangkan trauma akibat bencana banjir yang melanda pemukiman tersebut.

Hanim hanya melihat keriuhan orang-orang, kondisinya tenang. Ia juga tidak menangis saat ada yang menyentuh tubuhnya. Padahal tubuh mungil itu mengalami luka-luka kecil di punggungnya akibat tergores benda-benda yang mengapung saat banjir terjadi.

Sakina menceritakan banjir yang terjadi saat hari pertama pada 2020, Rabu (1/1) itu begitu cepat meluluhlantakkan seluruh isi rumah kontrakannya yang tidak jauh dari Kali Pesanggrahan.

Sekitar pukul 05.00 WIB, air kecokelatan mulai masuk rumahnya. Hanya dalam hitungan menit, tinggi air sudah mencapai pinggang orang dewasa.

Dibalut kain, Hanim dimasukkan ke dalam "freezer", sedangkan Azzam yang belum berusia tiga tahun diletakkan di rak bawah kulkas.

"Kalau tidak dimasukkan ke kulkas mungkin tidak selamat, karena tim evakuasi baru tiba pukul 10.00," kata Sakina dilansir dari Antara.

Untungnya, kulkas yang dibawa dari rumah mertua itu baru sehari dihidupkan, sehingga suhunya tidak begitu dingin dan kedua anak Sakina bisa masuk dan selamat dari terjangan banjir.

Sakina dan suami, serta kedua anaknya kemudian diselamatkan ke rumah tetangga yang berlantai dua. Mereka selanjutnya bertahan di sana hingga tim penyelamat datang.

Perempuan berhijab panjang berwarna hitam itu baru sebulan tinggal dikontrakkan di kawasan tersebut dan tidak menyangka akan mengalami bencana pada awal tahun.

Hingga saat ini, Sakina belum berani melihat rumahnya karena masih dihantui trauma kejadian awal tahun baru itu.

Ria, tetangga Sakina, juga tidak menyangka banjir hebat akan menerjang saat pagi buta. Biasanya, daerah tersebut hanya mengalami genangan semata kaki saat musim hujan dengan intensitas yang ekstrem.

Karena derasnya air, pintu dapur tidak kuat menahan arus, hingga menjebol pintu dan layaknya air bah, menerjang masuk rumah.

Ria bersyukur lantai dua rumahnya bisa menyelamatkan mereka sekeluarga serta para tetangga sekitarnya, termasuk bayi Hanim.

Penyakit Mengintai

Anak-anak memang menjadi kelompok yang rentan saat terjadi bencana. Meski mereka mungkin tidak paham apa yang terjadi, tapi di bawah sadarnya rasa takut itu tetap ada.

Seperti Adifa, bayi berusia 1,5 tahun kerap menangis jika berada di rumah. Begitu pula kala hujan, menurut Rumdaya, sang nenek, Adifa sepertinya trauma dengan air.

"Nangis terus kalau di rumah, kalau hujan," kata dia.

Begitu pula dengan Erin yang berusia 17 bulan, akan merengek ketika ada orang tidak dikenal menyentuhnya atau berusaha bercanda dengan bayi berambut ikal itu.

Dari jumlah tersebut, 201 di antaranya adalah bayi dan 2.041 balita, serta 1.487 anak.

Bayi dan balita, serta anak yang masih tergantung dengan orang tuanya mau tidak mau akan ikut mengungsi dan hidup dalam kondisi serba terbatas di pengungsian. Sementara penyakit, seperti leptospirosis, diare, DBD (Demam Berdarah Dengue), dan ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut), asam lambung, demam, dan infeksi kulit mengancam mereka pascabanjir.

Tuti, salah seorang pengungsi di Masjid Raya K.H, Hasyim Asy'ari di Rawa Buaya, Jakarta Barat mengatakan saat ini yang sangat dibutuhkan popok dan makanan bayi.

"Kalau makanan untuk orang dewasa tidak kurang, tapi makanan dan susu bayi tidak ada, kita juga butuh popok," katanya.(cnnindonesia.com)

from Berita Heboh https://ift.tt/2N4hvyv
via IFTTT

Respons Sule terkait Rizky Febian Lapor Polisi Soal Meninggalnya Lina

Posted: 07 Jan 2020 02:14 AM PST


Beritaterheboh.com - Sule mengaku tak tahu anaknya, Rizky Febian membuat laporan polisi terkait kejanggalan meninggalnya Lina Jubaidah, sang mantan istri. Ia juga tak mau banyak komentar soal hal itu.

"Oh saya nggak tahu ya. Saya belum mau komentar deh kalau untuk itu," ungkap Sule saat dihubungi detikcom, Selasa (7/1/2020).

Sule menyebut, kabar tersebut jangan terlalu dibesar-besarkan. Sebab, keluarga masih berduka mengenai kepergian Lina.

"Saya belum mau komentar ya. Untuk kali ini kasihan ya almarhum lagi berduka ya," kata Sule.

"Biar tenang dulu lah ya, nanti kalau ada apa-apa juga ketahuan," tukas sang pelawak.

Sebelumnya, Rizky Febian membuat laporan ke Polrestabes Bandung mengenai kejanggalan meninggalnya Lina. Dalam laporan tersebut, pria yang kerab disapa Iki itu menduga ada lebam pada bagian tubuh Lina.(detik.com/Artikel Asli )

from Berita Heboh https://ift.tt/35tYImJ
via IFTTT

Duga Ada Kejanggalan atas Meninggalnya Lina, Rizky Febian Lapor Polisi

Posted: 07 Jan 2020 02:14 AM PST

Beritaterheboh.com -  Rizky Febian membuat laporan ke polisi terkait meninggalnya sang bunda, Lina. Laporan dibuat lantaran diduga ada kejanggalan dalam meninggalnya Lina.

"Dia laporan kemarin ke Polrestabes (Bandung). Diduga adanya kejanggalan meninggalnya almarhumah," ucap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Saptono Erlangga Waskitoroso saat dihubungi, Selasa (7/1/2020).



Erlangga menyebut pihak pelapor atas nama Rizky Febian anak dari Lina. Sementara untuk terlapor, belum disebutkan.



Lina meninggal dunia pada Sabtu (4/1/2020). Pengacara Lina, Abdurahman menyebut Lina meninggal karena memiliki riwayat sakit lambung.

"Posisinya sih tidak seperti itu ya (bukan jantung). Jadi, itu kan yang jelas lambung sama darah tinggi. Mungkin kalau memang itu (jantung), rekam medisnya kita nggak tahu. Cuma kabarnya seperti itu," jelas Abdurrahman saat dihubungi, Sabtu (4/1/2020).(detik.com/Artikel Asli )
)


from Berita Heboh https://ift.tt/2txztCP
via IFTTT

Polri Sebut Istri Hakim PN Medan Diduga Otak Pelaku Pembunuhan

Posted: 07 Jan 2020 12:44 AM PST



Beritaterheboh.com - Polisi menangkap pelaku pembunuhan hakim PN Medan, Jamaluddin. Ada tiga orang yang ditangkap termasuk istri korban.

"Kemarin Polda Sumatera Utara yang mem-backup Polrestabes Medan berhasil menangkap pelakunya. Ada 3 pelaku, yang pertama adalah istri korban (ZH), kemudian bersama 2 orang suruhannya (JP dan R)," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Argo Yuwono di PTIK, Jalan Tirtayasa, Jakarta Selatan, Selasa (7/1/2020).

Argo menyebut istri hakim PN Medan diduga otak pembunuhan. Keterangan rinci akan disampaikan Polda Sumut.


"Yang terpenting kami sampaikan pelakunya sudah terungkap, pelakunya 3 di mana otaknya itu istrinya sendiri," sambung Argo.


Hakim Jamaluddin ditemukan tewas oleh warga di dalam mobil berpelat nomor BK-77-HD di area kebun sawit Kutalimbaru, Deli Serdang, Jumat (29/11).

Irjen Agus Andrianto saat menjabat Kapolda Sumut mengatakan kasus ini merupakan pembunuhan berencana.

"Ini pembunuhan berencana, pembunuhan berencana itu agak relatif butuh waktu untuk mengungkapnya," ujar Agus, Sabtu (14/12). (abw/fdn/detik.com)

from Berita Heboh https://ift.tt/2FttuRW
via IFTTT

Pompa Air Tak Berfungsi, Polda Panggil Kasudin SDA Jakbar

Posted: 07 Jan 2020 12:14 AM PST

Beritaterheboh.com -  Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya memanggil Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Barat Purwanti Suryandari untuk mengklarifikasi terkait pompa air yang tidak berfungsi saat banjir.

Berdasarkan surat panggilan kepolisian, Purwanti dipanggil pada Senin (6/1) kemarin oleh Subdit III Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

Pemanggilan Purwanti dilakukan berdasarkan laporan informasi nomor R/LI/03/I/2020/Ditreskrimsus tanggal 2 Januari 2020.


Dalam surat itu dijelaskan bahwa Purwanti dipanggil terkait tidak berfungsinya alat pompa penyedot air yang berakibat banjir pada Rabu (1/1) di wilayah Daan Mogot Jakarta Barat.

"Yang bersangkutan dipanggil untuk diklarifikasi terkait dengan fungsionalisasi dan atau malfungsi pompa air yang kesemuanya terkait dengan tata kelola air," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus saat dikonfirmasi, Selasa (7/1).

Yusri menuturkan laporan informasi itu dibuat oleh anggota polisi dari hasil pemantauan saat melakukan proses evakuasi korban banjir.

Yusri mengatakan sampai saat ini Purwanti hanya dimintai klarifikasi saja berkaitan dengan tidak berfungsinya pompa itu, karena yang bersangkutan menjabat sebagai Kasudin SDA Jakbar.

"Yang bersangkutan hanya diminta untuk mengklarifikasi," ujar Yusri.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebelumnya mengakui bahwa pompa air di Jakarta tak mampu menghadapi cuaca ekstrem. Hal ini diungkapkan Anies menyusul sejumlah pompa yang dikabarkan tidak sanggup menampung debit air.

"Tentu dengan curah hujan yang ekstrem maka kemampuan pompa untuk mengalirkan dibandingkan dengan hujan yang jatuh memang tidak seimbang, jadi itu faktanya," kata Anies di Kampung Makassar, Jakarta, Minggu (5/1).

Ketika meninjau banjir, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi juga mendapati pompa air rusak sehingga tidak dapat bekerja maksimal mengurangi banjir. Dia pun menyarankan agar Anies mengecek seluruh petugas dan alat berat yang dimiliki Pemprov DKI Jakarta menjelang cuaca ekstrem.

"Karena kami turun ke lapangan contoh kecil yang paling gampang buat penyedot air ternyata enggak berfungsi, kesiapan kita sekali lagi siap saya rasa ditanggulangi," ujarnya.(Cnnindonesia.com)



from Berita Heboh https://ift.tt/2sKTC8q
via IFTTT

Curhat Martunis, Terkendala Dana & Butuh Sponsor Datangkan Cristiano Ronaldo ke Pernikahannya

Posted: 06 Jan 2020 11:14 PM PST


Beritaterheboh.com - Martunis Sarbini sangat berharap ayah angkatnya, pesepak bola Cristiano Ronaldo, bisa hadir di acara pernikahannya. 

"Kalau berharap, iya sangat berharap. Semoga saja dia datang, dia ada waktu," harap Martunis saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (6/1/2020). 

Martunis yang selamat dari bencana tsunami Aceh saat tahun 2004 akan melangsungkan pernikahan dengan Sri Wahyuni bulan depan

Sementara itu, resepsi pernikahan pria kelahiran 1997 ini dan Sri Wahyuni baru akan digelar setelah Lebaran nanti. 

Namun, Martunis mengaku terkendala dana apabila ingin menghadirkan Ronaldo ke pernikahannya di Aceh. 

"Kalau misalnya ada waktu pasti kita undang. Karena kita butuh investor untuk sponsorin dia untuk dia datang ke sini. Tetapi, kalau misalnya dia enggak sibuk, datang," ucap Martunis.

Atas dasar itu, Martunis rupanya belum berani mengundang secara resmi sang ayah angkat menjadi saksi pada hari bahagianya. 

"Kalau misalnya mencoba undang sih belum, tapi mereka sudah tahu. Saya chat melalui asistennya. Kita kan harus siapkan juga masalah keamanan dia. Kalau Ronaldo itu keamanannya nomor satu," jelas Martunis. 

Selain itu, Martunis berpendapat, jika mengundang Ronaldo maka acara pernikahan harus dilakukan di gedung, tak mungkin hanya di rumah.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Terkendala Dana, Martunis Butuh Sponsor Datangkan Cristiano Ronaldo ke Pernikahannya", 

from Berita Heboh https://ift.tt/39MpKsX
via IFTTT

Pengantin Pria Ngamuk di Pernikahan, Istrinya Dituduh Pakai Pelet

Posted: 06 Jan 2020 10:44 PM PST


Beritaterheboh.com - Pernikahan seharusnya menjadi momen paling indah yang dialami setiap pasangan. Tetapi, pengantin pria asal Vietnam ini telah merusak momen indah tersebut karena tiba-tiba ngamuk di hari pernikahannya.

Pada video yang viral, awalnya resepsi pernikahan tampak berjalan mulus. Tiba-tiba pengantin pria meluapkan emosinya dengan melempar gelas. Ia terus melampiaskan amarahnya dan membuat para tamu terkejut.

Pada mulanya netizen marah dengan mengungkapkan bahwa pengantin pria tidak sopan kepada orangtua pengantin wanita dan para tamu. Tetapi banyak netizen berubah pikiran setelah menemukan kebenaran di balik perilaku pengantin pria yang tidak biasa.

Menurut Sin Chew, mempelai laki-laki marah oleh ayahnya sendiri karena mempermalukan pengantin perempuan dan ayah mertuanya di depan para tamu. Setelah kejadian itu, pengantin pria menjelaskan kepada publik bahwa ayahnya tidak setuju dengan pernikahan mereka, karena pengantin wanita memiliki latar belakang keluarga yang buruk.

Namun, pernikahan tetap dilaksanakan setelah mereka berhasil melalui rintangan dan perjuangan yang cukup panjang. Mempelai pria menjelaskan bahwa ia tidak berharap ayahnya mempermalukan ayah mempelai wanita di depan umum.

Menurutnya, sang ayah menyebut jika mempelai wanita menggunakan sihir atau ilmu 'pelet' agar putranya jatuh cinta padanya. Karena tak mampu membalas ucapan ayahnya, ia malah melampiaskan dengan kemarahan dan resepsi pernikahan dihentikan.

Pengantin pria juga mengakui bahwa ia tahu apa yang dilakukannya adalah salah, tetapi ia masih berpikir bahwa ayahnya tidak seharusnya secara terbuka mempermalukan pengantin wanita dan keluarganya dalam resepsi pernikahan mereka.(detik.com)



from Berita Heboh https://ift.tt/37EZz5q
via IFTTT

Sempat Geger Burung Kacer Seharga Rp 150 Juta Hilang di Bagasi Garuda. Ini Kabar Terbarunya..

Posted: 06 Jan 2020 08:44 PM PST

Beritaterheboh.com - Kasus hilangnya burung kacer seharga Rp 150 juta milik warga bernama Rendy Lesmana di dalam bagasi pesawat Garuda Indonesia berakhir secara damai.

Pihak Garuda mengakui kelalaian mereka dalam menyusun barang di bagasi sehingga menyebabkan sangkar rusak dan burung lepas.

"(Kami akui) ada kesalahan dari kita. (Jadi) sebagai bentuk tanggung jawab, sesuai kesepakatan, kami beri kompensasi," kata General Manager Gapura Pontianak, Jerry Widjanarko, Senin (6/1/2020) malam.

Baca juga: Kasus Burung Kacer Seharga Rp 150 Juta Hilang di Bagasi, Garuda Indonesia Akui Lalai

Jerry enggan mengungkapkan besaran kompensasi yang diberikan. Dia hanya menegaskan, peristiwa hilangnya burung tersebut tidak ada unsur kesengajaan.

Jerry juga memastikan bahwa petugas yang menyebabkan hilangnya burung kacer itu mendapat sanksi atas kelalaian yang dilakukan.

"Yang bersangkutan menyatakan kelalaiannya. Ada tindakan kedisiplinan, diberikan pembinaan. Surat pembinaan agar tidak terulang lagi," tuturnya.

Saat dikonfirmasi, Rendy Lesmana, si pemilik burung berencana menyumbangkan uang kompensasi sebagai ganti rugi kehilangan ke panti-panti asuhan.

Meski demikian, Rendy juga enggan mengungkapkan besaran kompensasi yang diterima.

"Uang kompensasinya akan kita sedekahkan ke panti asuhan atas nama kicau mania seluruh Indonesia," kata Rendy.

Diberitakan sebelumnya, seorang penumpang Garuda dari Jakarta ke Pontianak, Kalimantan Barat, Rendy Lesmana, mengaku kehilangan seekor burung kicau berjenis kacer seharga Rp 150 juta yang disimpan di bagasi pesawat.

Burung itu, merupakan salah satu burung kicau yang dibawa Rendy ke Jakarta dari Pontianak, untuk mengikuti kontes kicau mania, Kamis (12/12/2019).

Rendy terbang dari Jakarta ke Pontianak, Selasa (17/12/2019), dengan membawa 8 ekor burung yang terdiri dari 3 jenis burung, murai 3 ekor, kacer 2 ekor, dan burung love bird 3 ekor.

"Pesawatnya pukul 18.15 WIB. Sampai di Pontianak sekitar pukul 20.00 WIB, dan langsung menuju antrean bagasi," kata Rendy, Kamis (19/12/2019).

Namun, setelah semua sangkar diperiksa satu per satu, burung kacer sudah tidak ada.

Baca juga: Kronologi Hilangnya Burung Kacer Seharga Rp 150 Juta di Bagasi Garuda Indonesia



Kondisi bagian atas sangkar juga rusak dan masih berbungkus kain.

Menurut Rendy, dia telah mengikuti semua prosedur untuk membawa burungnya dengan penerbangan maskapai Garuda.

"Kami tidak mau burung ini stres, burung ini untuk kontes tingkat nasional, enggak mungkin kami gunakan kargo, karena kami jaga stamina dan kondisi burung, jangan sampai stres," ujarnya. (kompas.com Kontributor Pontianak, Hendra Cipta)

from Berita Heboh https://ift.tt/2T0mPXq
via IFTTT

Remaja Perempuan yang Viral Joget di Pinggir Jalan Ditetapkan Jadi Tersangka

Posted: 06 Jan 2020 08:14 PM PST

Beritaterheboh.com -  Setelah melakukan serangkaian pemeriksaan, aparat Satuan Reserse (Satres) Narkoba Polresta Pekanbaru menetapkan FD (19), warga Pasar Putih, remaja perempuan yang viral joget di pinggir Jalan Arifin Achmad, Pekanbaru, Kamis (2/1/2020) lalu dan rekannya RM (19), warga Cipta Karya sebagai tersangka atas penyalahgunaan narkoba.

Keduanya ditetapkan tersangka karena berdasarkan hasil tes urine mereka positif menggunakan narkoba.

"Keduanya sudah kita naikkan statusnya sebagai tersangka. Keduanya mengakui memakai narkoba," kata Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya, melalui Kasatres Narkoba Kompol Deddy Herman, Jumat (3/1/2020) siang, dikutip dari TribunJabar.id.

Baca juga: Remaja Perempuan yang Viral Joget di Pinggir Jalan Positif Gunakan Narkoba

Dikatakan Deddy, dalam kasus narkoba setiap tersangka tidak bermakna sebagai pelaku melainkan juga bisa sebagai korban.

"Dalam Undang-Undang Narkotika, bisa saja tersangka adalah korban. Jadi mereka tetap di sini (Mapolresta) dulu, sambil menjalani proses pemeriksaan dan penyidikan sementara. Sampai nanti menunggu keputusan lebih lanjut. Kita akan koordinasikan dulu ke BNNK," jelasnya.

Kepada polisi, kedua tersangka yang bukan pasangan suami istri ini mengaku mengonsumsi narkotika jenis sabu di salah satu hotel yang ada di Pekanbaru, pada saat pergantian malam tahun baru.

Baca juga: 4 Fakta Video Remaja Perempuan Joget di Pinggir Jalan, Viral di Medsos dan Positif Gunakan Narkoba

Dari pengakuan FD, kata Deddy, saat akan diantar pulang pada Rabu (1/1/2020) siang, ia mengonsumsi lagi narkotika jenis ekstasi.

"Mereka murni hanya memakai narkotika pada malam tahun baru, memasuki subuhnya. Kemudian siangnya pengakuan wanita (FD) itu, dia ketemu seseorang di hotel katanya dikasih ekstasi. Itu keterangannya. Masih kita dalami siapa," jelasnya.

Setelah video FD viral di media sosial, sambungnya, polisi langsung mengamankan keduanya dari kediamannya masing-masing, petugas kemudian melakukan penggeledahan. Hasilnya, tidak ditemukan adanya barang bukti narkotika yang disimpan.

Baca juga: Remaja Perempuan yang Viral Berjoget di Pinggir Jalan Disiram dengan Air Parit

Eddy mengatakan, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan pihaknya kepada FD dan RM, mereka beberapa kali mengonsumsi narkotika ada sebulan 1 kali, atau sebulan 2 kali.

Ditambahkan Deddy, keduanya kemungkinan akan menjalani proses assessment di BNNK Pekanbaru.

"Kemungkinan assessment. Tapi masih ditelusuri. Benar-benar dipastikan dulu mereka ini adalah korban penyalahguna narkoba. Jika sudah tentunya tindakan paling tepat mereka direhab di BNNK," ungkapnya.

Baca juga: Viral Video Remaja Perempuan Diduga Mabuk Joget di Pinggir Jalan Disiram Air Got

Diberitakan sebelumnya, seorang remaja perempuan yang diduga mabuk akibat menggunakan narkoba, joget di pinggir Jalan Arifin Ahmad, Kota Pekanbaru, Riau.



Dalam video berdurasi 30 detik yang beredar di pesan WhatsApp, yang dilihat Kompas.com, Kamis (2/1/2020), remaja tersebut tampak berjoget sambil duduk dekat sepeda motor matic.

Sejumlah warga yang berada di lokasi tampak menyiram tubuh remaja itu dengan air di parit. Baju hitam bermotif bunga dan celana jeans panjang yang dipakainya tampak basah. Warga juga terlihat memberikan susu kaleng.

"Dinetralisir dulu. Kasian lah gitu," kata seorang warga dalam rekaman video tersebut.(kompas.com)

from Berita Heboh https://ift.tt/35unAe3
via IFTTT

Trucker Set Down Coffee Mug, Allegedly Caused Fatal Crash - Newser

Posted: 06 Jan 2020 06:47 PM PST

(Newser) – Police in Indiana say a fatal crash on an interstate happened after a trucker took his eyes off the road to set down his coffee mug, reports Fox News. The crash occurred Sunday morning on I-65 when a semi plowed into eight vehicles that had slowed down ahead, says the Boone County Sheriff's Office. One vehicle ended up pinned against a guardrail and caught on fire; its three occupants were declared dead at the scene. They were identified as Mariah Tomey, 21; Kaylee Kirk, 19; and Hadley Tomey, just a year old. Fourteen people were injured.

The truck's driver, 34-year-old Mathew Lewis Small, has been charged with three felony charges of reckless homicide, reports the Indianapolis Star. He told authorities that he'd been heading northbound when he looked to set down his mug and then crashed into the slowing vehicles. The sheriff's office says distracted driving is a major cause of accidents, and "in this case, we believe it was a contributing factor." (Another crash killed five on the Pennsylvania Turnpike.)

Let's block ads! (Why?)



"mug" - Google News
January 07, 2020 at 03:00AM
https://ift.tt/35xBxrr

Trucker Set Down Coffee Mug, Allegedly Caused Fatal Crash - Newser
"mug" - Google News
https://ift.tt/2PkclyJ
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update

Ini Wasiat Mantan Istri Sule soal Harta Kekayaan

Posted: 06 Jan 2020 06:44 PM PST

Beritaterheboh.com - Lina, mantan istri komedian Sule meninggal secara mendadak setelah pingsan seusai menjalankan ibadah solat subuh pada Sabtu (4/1) kemarin. Istri dari Teddy itu meninggal akibat penyakit lambung yang dideritanya.

Sebelum mengembuskan napas terakhirnya, Lina sempat mengutarakan wasiatnya soal kepemilikan surat-surat tanah dan properti yang dimilikinya di daerah Bandung, Jawa Barat.

"Yang atas nama bunda Lina sendiri itu salon, di pesawangan itu seharga Rp1,4 miliar atau Rp1,5 miliar, terus rumah dari mut'ah dari kang Sule di pesawangan itu udah dikasih ke bunda Lina," terang Teddy, pada Insertlive di kediamannya, di jalan Neptunus, Margahayu Raya, Kota Bandung, Sabtu (4/1)

"Belum ada tanah-tanah properti di pangalengan itu ada sekitar berapa hektar, terus juga ada tanah di Cileunyi, termasuk ada kos-kosan 32 kamar," lanjutnya.

Ia mengaku jika semua harta yang dimiliki oleh Lina tersebut diamanahkan untuk dibagikan pada anak-anaknya. Hal ini pernah Lina ungkap saat berbincang dengan Teddy jauh sebelum kematiannya.

"Itu tuh kemaren amanahnya buat Teh Putri sama A Iki, sama ade-ade, nanti suratnya itu surat-suratnya saya kasihin ke A Iki sama Teh Putri juga. Itu nanti kita rembukin kita obrolin sama A Iki dan Teh Putri," pungkas Teddy.(Insertlive.com)

from Berita Heboh https://ift.tt/37GMXL1
via IFTTT

Viral Keluarganya Minta Gratisan ke AS, Atta Halilintar: Salahkah?

Posted: 06 Jan 2020 06:44 PM PST

Beritaterheboh.com - YouTuber sekaligus aktor Atta Halilintar akhirnya angkat bicara mengenai kabar keluarganya meminta liburan gratis ke Amerika Serikat ke sebuah agen travel.

Hal itu disampaikan Atta Halilintar melalui direct message yang dikirimkannya ke seorang netizen yang mempertanyakan kebenaran berita tersebut di Instagram. Namun alih-alih membenarkan, Atta Halilintar justru punya jawaban sendiri.

"Kalau memang ada tim keluarga saya yang ngajak kerjasama dengan brand, salahkah? Mau kerjasama ayuk, kalau tidak yah tidak apa-apa," tulis Atta Halilintar.

"Mungkin Anda lebih pintar dan lebih baik dari saya dan keluarga :) God Bless You!," sambungnya lagi.

Selanjutnya, pemain film 13: The Haunted ini juga menekankan kalau keluarga besarnya membayar biaya liburan mereka ke Amerika Serikat sendiri.

"Kenapa bang bos? Sampe sekarang kita biaya sendiri. Tiket pesawat sendiri, hotel sendiri," tutur Atta Halilintar.

Sebelumnya sempat beredar kabar kalau ada keluarga seorang YouTuber ternama yang memintaendorse buat jalan-jalan ke Negeri Paman Sam. Unggahan itu pun menjadi perbincangan hangat di Twitter.

"Ada seorang YouTuber rekues arrange trip keluarganya di Amrik ber-20. Dua Minggu perjalanan ke New York dan Los Angeles. Pas difollow up sama tim produk gue minta dibayarkan pake barter postingan di Instagram dan vlog YouTube wkwkwk," tulis seorang netizen yang sempat viral.

Disitu banyak warganet menduga kalau keluarga YouTuber yang dimaksud adalah keluarga Atta Halilintar, Gen Halilintar.(suara.com)

from Berita Heboh https://ift.tt/37FKqAN
via IFTTT

Begini Cara Ampuh Pemkot Semarang Atasi Banjir, Dulu jika Hujan Seperti Kolam Renang

Posted: 06 Jan 2020 05:44 PM PST


Beritaterheboh.com - Banjir yang melanda wilayah Jabodetabek dan beberapa wilayah lain di Jawa dan Kalimantan sejak 1 Januari 2020 telah menyebabkan banyak kerugian, baik korban jiwa maupun kerugian materi.

Aktivitas ekonomi pun menjadi lumpuh akibat penanggulangan banjir yang masih mengalami kendala.

Banjir memang selalu menjadi masalah yang harus segera diatasi oleh pemerintah.
Pemkot Semarang juga pernah mengalami hal serupa. Dahulu, setiap kali hujan, Kota Semarang selalu terendam banjir hingga seperti kolam renang.

Namun, dengan berbagai upaya yang dilakukan, kini sebagian besar wilayah di Kota Semarang terbebas dari banjir.

Langkah dan upaya yang dilakukan Pemkot Semarang ini mungkin bisa dijadikan contoh bagi pemerintah pusat ataupun daerah dalam menanggulangi masalah banjir.

Seperti dilansir melalui unggahan video dari akun Instagram milik Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi @hendrarprihadi, menjelaskan bagaimana cara Pemkot Semarang dapat mengatasi persoalan banjir di kota Atlas tersebut.

"Percaya.. Tidak ada hasil yang mengkhianati usaha (nggak tahu kalau mantan mu) #SemarangSekarang #BergerakBersama #SemarangHebat," tulis @hendrarprihadi.
Saa ini, Pemkot Semarang telah membangun sistem pengendali banjir seperti di luar negeri.

Sistem tersebut dapat beroperasi untuk menyedot air di saluran apabila melebihi batas wajar.

Selain itu, sistem ini dipantau selama 24 jam oleh petugas operator yang tersambung secara real time di situation room.

Berkat upaya Pemkot Semarang tersebut, saat ini wilayah Kota Semarang 82,6 persen telah bebas dari banjir. Pekerjaan rumah Pemkot Semarang kini tinggal 17,4 persen.

"Kami akan mengoptimalkan fungsi-fungsi pompa yang ada baik dari sistem pompanya, operasionalnya sampai petugas operatornya selama 24 jam harus siap. Apabila ada hujan intensitas tinggi sudah siap kita pompa," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang, Sih Rianung, saat ditemui di Semarang, Senin (6/1/2020).

Rianung menjelaskan, petugas di lapangan juga mengecek setiap saat apabila terdapat sampah yang kerap menyumbat saluran air hingga terbawa ke rumah pompa.

Maka dari itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan.
"Biasanya yang jadi masalah itu sampah yang tersumbat. Peralatan yang dilakukan memang harus detail karena sumbatan cepat sekali walaupun sudah dibersihkan. Tapi kami rutin melalukan pengecekan," ujarnya.

"Maka kami meminta agar masyarakat jangan membuang sampah di saluran atau sungai. Mari bersama-sama kita menjaga lingkungan yang bersih," jelas Rianung.

Rianung mengatakan, saat ini DPU Kota Semarang telah memiliki 46 rumah pompa yang tersebar di Kota Semarang, yang totalnya mampu menyedot air hingga mencapai 50.000 liter per detik.
Sistemnya berada di command room yang memantau semua aktivitas pompa, supply BBM dan itu real time melalui smart infrastruktur PU.

Pihaknya juga telah memetakan lokasi yang berpotensi banjir di Semarang, di antaranya daerah Semarang Timur, Kaligawe, Genuk, dan Muktiharjo.(kompas.com)


from Berita Heboh https://ift.tt/2txiikG
via IFTTT

Pemda DKI Lanjutkan Normalisasi Ciliwung, Rp 160 Miliar untuk Pembebasan Lahan

Posted: 06 Jan 2020 04:44 PM PST

Beritaterheboh.com -  Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengatakan akan membebaskan lahan untuk normalisasi Kali Ciliwung tahun ini. Ada empat kelurahan yang disebut siap untuk dibayar Pemprov.

"Kan menurut kementerian PUPR baru di normalisasi 16 km dari 33 km, nah sisanya itu kita bertahap akan bebasin. Rencana (tahun ini) ada 118 bidang di 4 kelurahan. Yang jelas ada 4 kelurahan, 118 bidang yang mau dibebaskan," ucap Kepala Dinas SDA DKI Jakarta Juaini Yusuf, kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (6/1/2020).


Juaini belum hafal berapa luas lahan yang akan dibebaskan. Namun, 4 kelurahan itu yakni Tanjung Barat, Pejaten Timur, Cililitan dan Balekambang.

"Kelurahan Tanjung Barat, Pejaten Timur, Cililitan, sama Balekambang," kata Juaini.

Lebih lanjut, Juaini enggan berdebat soal naturalisasi dan normalisasi. Baginya, tujuannya sama, yaitu melebarkan sungai.

"Tujuannya sama untuk memperlebar sungai, dan untuk lebih banyak menampung debit air. Namanya sungai dulu-dulu kan 20-40 meter, sekarang paling tinggi 10-15 meter daya tampung jadi kurang. Makanya itu perlunya dinormalisasi, naturalisasi," ucap Juaini.

Dia menjelaskan, usai tanah dibebaskan, proyek normalisasi akan dikerjakan oleh Kementerian PUPR. Pemprov DKI hanya bertanggung jawab membebaskan lahan.

"Kita, DKI cuma sebatas lahannya doang. Masalah nanti teknisnya seperti apa kan Kementerian. Anggaran (pembebasan lahan di Dinas SDA) kita sekitar Rp 600 miliar tadi," ucap Juaini.

Sebelumnya, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Gubernur DKI Anies Baswedan meninjau banjir di kawasan Ibu Kota Jakarta. Setelah meninjau banjir, mengatakan normalisasi sepanjang Kali Ciliwung yang ditangani hanya 16 km dari 33 km. Maka yang belum dinormalisasi terlihat genangan air.

"Namun mohon maaf Bapak Gubernur selama penyusuran Kali Ciliwung ternyata sepanjang 33 km itu yang sudah ditangani dinormalisasi 16 km. Di 16 km itu kita lihat insyaallah aman dari luapan, tapi yang belum dinormalisasi tergenang," kata Basuki di lapangan Monas, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Rabu (1/1).(detik.com)


from Berita Heboh https://ift.tt/2QstjNg
via IFTTT

Kematian Lina Terkesan Janggal Tubuhnya Biru-biru, Sule Tunggu Hasil Visum: Semoga Kebenaran Terkuak

Posted: 06 Jan 2020 04:44 PM PST

Beritaterheboh.com - 20 tahun menikah meski kemudian bercerai, komedian Sule rupanya menangkap adanya kejanggalan atas kematian Lina, sang mantan istri.

Kejanggalan tersebut terlihat dari kondisi tubuh Lina yang disebut meninggal dunia tak lama setelah pingsan.

Mantan istri Sule, Lina diketahui meninggal dunia pada Sabtu (4/1/2020) di Rumah Sakit Al Islam, Bandung Jawa Barat setelah selesai Salat Subuh pukul 05.30 WIB.


Pada awalnya, Lina dikabarkan meninggal dunia akibat serangan jantung.


Namun hal tersebut dibantah oleh sang kuasa hukum Abdurrahman dan suami barunya, Teddy.

Menurut Abdurrahman, sebelum meninggal dunia Lina sempat dilarikan ke rumah sakit sekira pukul 04.00 WIB.

Hal tersebut karena Lina ini sempat pingsan di rumahnya bersama Teddy

"Jam 4 kurang itu posisi Bu Lina sudah pingsan. Kemudian dibawa ke Rumah Sakit Al Islam," kata Abdurrahman, dilansir TribunnewsBogor.com dari Grid.ID.


Setelah itu, pada pukul 05.30 pagi, Lina dinyatakan meninggal dunia.

"Pukul 05.30 WIB dokter menyatakan kalau Ibu Lina sudah meninggal. Langsung dibawa ke rumah duka di Neptunus. Kronologisnya seperti itu," imbuhnya lagi.

Tak hanya itu, sang kuasa hukum menegaskan bahwa Lina ini punya riwayat penyakit asam lambung dan darah tinggi.

Sehingga bisa jadi penyebab kematian Lina ini adalah karena komplikasi kedua penyakit tersebut


Apalagi diketahui 3 hari sebelumnya Lina sempat menghabiskan liburan bersama anak-anak Sule,

"Terus saya tanya itu sakitnya apa ke keluarganya. Dia memang punya riwayat penyakit lambung. Mungkin juga ada komplikasi dengan darah tinggi karena kecapekan habis liburan," jelas Abdurrahman.

"Seperti itu yang saya dapat informasi langsung dari keluarganya. Jadi kalau serangan jantung, terlalu jauhlah. Saya enggak mendengar itu," tuturnya.


Sang suami, Teddy pun menjelaskan kronologi meninggalnya Lina.

Menurutnya, sepulang dari liburan Lina sempat mengeluh badannya menggigil sehingga ia pun minta dipeluk oleh 3 anaknya.

"Pas pulang kemarin, saya pikir kecapaian aja, perlu istirahat, jadi tiduran dipeluk sama Kak Rizwan, Dedek Ferdi, Teh Putri. Pas udah dipeluk kok merasa dingin," kata Teddy.

Namun tak lama setelah itu, pada pukul 04.000 setelah melaksanakan Salat Subuh, Lina tiba-tiba jatuh pingsan.

Apalagi pingsannya Lina ini tak lama setelah menyusui sang Bayi hasil pernikahannya dengan Teddy.

"Psas udah solat subuh, 04.30, bunda Lina jatuh pingsan," ungkap Teddy

Teddy pun membangunkan keluarga termasuk Putri Delina dan bergegas membawa Lina ke rumah sakit terdekat.


"Dari perjalanan kata dokter katanya udahan enggak ada, sekitar 7 menitan (yang lalu)," kata Teddy.


Cerita kronologi kematian Lina yang diungkapkan pihak kuasa hukum dan Teddy ini rupanya menuai perhatian dari Sule.

Mantan suami Lina ini menangkap adanya kejanggalan.

Pasalnya menurut Sule, Lina sang mantan istri ini tak memiliki riwayat penyakit apapun.

"Yang saya tahu gak ada. Dia itu gak pernah sakit. Mungkin yang saya tahu, kalau dia sakit itu cuma menggigil kayak kedinginan gitu. Dan itu harus diselimutin banyak gitu, biar anget," ujar Sule, seperti dilansir TribunnewsBogor.com.

Melihat Lina yang tiba-tiba meninggal secara mendadak, membuat Sule kaget tak percaya.


Alhasil Sule pun mengaku ingin sekali melihat hasil visum Lina.

Hasil visum ini akan menguak penyebab kematian sang mantan istri yang sesungguhnya.

"Untuk itu saya belum tahu ya (red: penyebab kematian Lina), karena nanti mungkin saya juga akan ke rumah sakit karena sempet divisum, kita juga pengen lihat (hasil) visumnya seperti apa," ungkap Sule.

Bahkan, sang anak, Putri Delina pun sempat mengaku bahwa sebelum sang mama dibawa pulang dari Rumah Sakit, Lina ini sempat divisum terlebih dulu.


"Karena kan dia lagi pingsan, nggak tau kenapa dari pihak Putri (anaknya) yang saya tanyain, 'gimana, mama dimana, ayah mau ke situ', 'jangan dulu, yah' katanya. 'Mamah lagi divisum'," papar Sule

"Visum itu atas saran dokter," imbuhnya.

Menurut Sule, dokter pun menangkap kejanggalan perihal kondisi tubuh Lina tak lama seusai pingsan.

Hal tersebut karena tak lama setelah pingsan, Lina ini badannya tiba-tiba biru-biru.

"Mungkin bukan visum kali ya, cuma mungkin memeriksa keseluruhannya. Karena kan udah keliatan biru-biru," ujar Sule sambil memutar tangannya ke wajah menunjukkan bagian tubuh Lina yang membiru.

"Maka dari itu, kita akan tanyakan kebenaran atau tidaknya. Semoga kebenaran akan terkuak," tandas Sule.

Kuping Panas Dituding Pebinor, Teddy Beberkan Lina Tertekan Meski Sule Hujani Kemewahan


Kepergian Lina Jubaedah menyisakan banyak cerita. Kuping panas karena selalu dituding merebut Lina dari pelukan Sule, maka Teddy selaku suami baru Lina angkat bicara.

Lina menggugat cerai Sule, Teddy beberkan bahwa kemewahan justru tak membuat Lina merasa nyaman menjadi pendamping hidup Sule.


"Hubungan saya katanya pebinor (perebut bini orang) atau orang ketiga, saya mau klarifikasi, dari proses cerai yang gugat duluan ibu Lina. Ibu Lina ajukan cerai karena ketidaknyamanan. Pasti tanda tanya kenapa Lina mau ninggalin kemewahan demi hidup sama saya. Memang alasannya karena nggak ada kenyamanan," ujar Teddy ditemui di Bandung, Jawa Barat.

Teddy menyatakan menikahi Lina secara resmi pada 29 Januari 2019. Hanya langsungkan pernikahan di KUA, sebenarnya sebelum meninggal dunia, Lina hendak menggelar resepsi di sebuah vila di kawasan Purwakarta, Jawa Barat.


"Masa iddah Lina dengan Sule sudah lewat, akad nikah kita dilangsungkan 29 Januari 2019. Pernikahan nggak ramai-ramai yang penting dihalalkan takut banyak fitnah. Kita nikah di KUA masih daerah sini bersama keluarga. Digelar tertutup, karena bunda Lina berencana mau beli vila di Purwakarta. Nanti rencana resepsi di situ pas anak-anak ngumpul semua," pungkas Teddy. 





 Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Kematian Lina Terkesan Janggal Tubuhnya Biru-biru, Sule Tunggu Hasil Visum: Semoga Kebenaran Terkuak,

from Berita Heboh https://ift.tt/2ZTC4mD
via IFTTT

Related Posts

Previous
IFKNews

:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:P
:o
:>)
(o)
:p
:-?
(p)
:-s
(m)
8-)
:-t
:-b
b-(
:-#
=p~
$-)
(y)
(f)
x-)
(k)
(h)
cheer